cara meresensi buku// contoh resensi buku// tujuan resensi buku
Pengertian,cara meresensi buku
Pengertian Resensi
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, resensi adalah
pembicaraan buku atau ulusan mengenai sebuah buku. Isi dalam sebuah resensi
buku atau novel adalah bahasan singkat dan jelas yang memberikan penjelasan dan
pendapat mengenai buku atau novel tersebut.
Dalam meresensi sebuah buku atau novel berarti telah menilai
dan mengungkapkan kembali isi buku tersebut sesuai dengan pemikiran kamu.
Sebenarnya menulis resensi bertujuan untuk memberikan informasi buku yang telah
diulas kepada masyarakat luas.
Selain itu, meresensi sebuah buku atau novel bertujuan untuk
menyampaikan kepada pembaca tentang sebuah buku yang dibuat penulis. Apakah
buku atau novel tersebut mempunyai nilai lebih atau tidak.
Ketika kamu sudah memahami tujuan dari meresensi buku,
selanjutnya kamu harus mengetahui unsur-unsur apa saja yang harus diperhatikan
dalam meresensi sebuah buku atau novel.
Ada dua unsur yang harus diperhatikan, yaitu unsur intrinsik
dan unsur ekstrinsik. Beberapa unsur intrinsik yang harus diperhatikan adalah
penokohan, tema, alur, gaya bahasa, amanat, dan latar.
Sedangkan yang termasuk kedalam unsur ekstrinsik adalah
latar belakang pengarang, pandangan hidup pengarang, dan situasi sosial.
Tujuan Resensi
Berikut ini adalah beberapa tujuan meresensi buku :
1. Mengajak para
pembaca untuk berdiskusi lebih jauh tentang masalah yang diangkat dalam karya
yang dibuat resensi. Entah itu berupa buku, novel ataupun majalah.
2. Resensi dibuat
untuk memberikan pemahaman serta informasi secara lebih kepada pembaca tentang
sebuah karya yang akan diresensi.
3. Memberikan
pertimbangan kepada pembaca tentang kelayakan sebuah karya untuk dibaca atau
diterbitkan.
4. Memberikan
jawaban dan informasi kepada pembaca mengenai pertanyaan-pertanyaan yang sering
dilontarkan oleh pembaca mengenai sebuah karya yang telah diterbitkan.
Manfaat Resensi
Beberapa manfaat resensi buku atau novel :
1. Sebagai bahan
pertimbangan dan memberikan gambaran secara umum kepada pembaca tentang suatu
karya dan untuk mempengaruhi mereka atas karya tersebut.
2. Mendapatkan uang
atau imbalan serta buku-buku yang akan diresensi secara gratis dari penerbit
buku apabila karya yang diresensinya di muat di koran atau majalah.
3. Merupakan sarana
atau media promosi buku. Buku yang di resensi merupakan buku baru yang belum
pernah di resensi oleh orang lain. Dengan demikian, resensi merupakan sebagai
media promosi buku baru tersebut untuk menarik perhatian orang yang suka
membaca.
4. Pengembangan
kreatifitas. Semakin sering menulis, maka kita akan semakin terlatih untuk
lebih berinovasi dalam menulis. Hal ini dilakukan untuk dapat mengembangkan
kreativitas yang kita miliki.
Jenis Jenis Resensi
Berikut ini adalah jenis-jenis resensi buku :
1.Resensi Informatif
Resensi informatif adalah resensi yang hanya memberikan
informasi mengenai isi dari resensi secara singkat dan umum dari keseluruhan
buku atau karya.
2. Resensi Deskriptif
Resensi deskriptif adalah resensi yang membahas secara lebih
detail pada tiap bagian atau babnya.
3. Resensi Kritis
Resensi kritis adalah resensi yang berbentuk ulasan secara
lebih detail dengan metodologi ilmu.
Unsur Unsur Resensi
Berikut ini adalah unsur unsur resensi buku atau resensi
novel :
1. Identitas Buku
Identitas buku meliputi :
A. Judul Buku
B. Nama Pengarang
C. Nama Penerbit
D. Ketebalan Buku
E. Tahun Terbit
F. Nomor Edisi
Identitas buku juga dapat meliputi ukuran buku, warna dan
ilustrasi jilid buku. Akan tetapi dalam kepentingannya dengan penulisan resensi
hal ini jarang sekali dimunculkan atau dibuat.
2. Ikhtisar Buku
Ikhtisar buku disusun berdasarkan pokok-pokok yang
terkandung dalam buku. Akan tetapi karena buku yang akan di resensi berupa
novel maka cara menentukan pokok-pokoknya berbeda dengan buku non fiksi.
3. Kepengarangan
Sosok pengarang sering kali diceritakan dalam resensi novel.
Hal ini berkaitan dengan latar belakang, keahlian, sikap-sikap, dan karya-karya
yang dibuat olehnya.
Bagian-bagian tersebut diceritakan secara ringkas dan pada
umumnya tidak melebihi satu paragraf.
Sosok pengarang pada umumnya dicantumkan di halaman pertama
atau dibagian belakang novel tersebut. Dari sanalah kamu bisa berbicara tentang
unsur kepengarangan.
Untuk pengarang yang sudah terkenal, kamu dapat membaca dari
sumber-sumber lainnya seperti di internet.
4. Keunggulan dan Kelemahan Buku
Keunggulan dan kelemahan buku pada resensi dapat berkaitan
dengan unsur-unsur novel. Terhadap unsur-unsur ini, kamu dapat memberikan
penilaian, baik itu berdasarkan kesederhanaan, kejelasan, kekhasan, penguasaan
masalah, dan aspek-aspek lainnya yang dapat kamu tentukan sendiri sesuai dengan
kreatifitas kamu.
Cara Meresensi Buku Non Fiksi yang Baik dan Benar
Bagian-Bagian dalam Meresensi Buku :
1. Judul resensi
2. Judul buku yang
akan di resensi
3. Indentitas buku
4. Rangkuman atau
sinopsis padu buku
5. Kelebihan buku
6. Kekurangan buku
7. Pendapat penulis
Langkah-langkah meresensi buku
1. Menentukan Buku yang Akan di Resensi
Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah menentukan
buku yang akan di resensi. Buku yang layak untuk diresensi adalah buku yang
memenuhi syarat sebagai berikut :
A. Berisi hal-hal
yang aktual
B. Berkualitas baik
C. Belum pernah di
resensi
D. Terbitan baru
2. Menuliskan Identitas Buku
Identitas buku yang harus kamu perhatikan adalah judul buku,
penulis, penerbit, kota tempat terbit, tahun terbit, dan berapa jumlah halaman
yang terdapat pada buku tersebut.
Contohnya :
Judul Buku : Muhammad Al Fatih 1453
Penulis : Felix Siauw
Penyunting : Salman Iskandar
Penerbit : Al Fatih Press
Cetakan : Kelima, November 2013
Tebal Buku : XXVI + 320 halaman
ISBN : 978 602 17997 03
3. Menulis Rangkuman atau Sinopsis Buku
Merangkum isi buku bertujuan untuk mendapatkan gambaran
mengenai isi buku. Kamu harus membaca buku tersebut secara menyeluruh dengan
cermat untuk dapat memahami isinya. Rangkuman harus mencerminkan garis besar
isi buku secara keseluruhan.
4. Mengemukakan Kelebihan dan Kekurangan Buku
Setelah merangkum isi buku, kamu harus menuliskan apa
kelebihan dan kekurangan isi buku. Itu artinya kamu harus menilai buku
tersebut.
Dalam penilaian itu, kamu dapat memberikan tanggapan pribadi
terhadap buku yang kamu resensi. Meskipun demikian, penilaian yang kamu berikan
haris dilakukan secara jujur dan objektif.
5. Menulis Resensi Secara Lengkap
Setelah kamu memperoleh data yang lengkap, selanjutnya data
tersebut kamu resensi dengan sebuah tulisan yang padu.
Dan jangan lupa memberikan rekomendasi atas kelayakan buku
tersebut untuk dibaca.
Contoh Resensi Buku Non Fiksi
Pengantar Filsafat Pendidikan
Identitas Buku
Judul Buku : Pengantar Filsafat Pendidikan
Penulis Buku : Drs. Uyoh Sadulloh, M.pd
Penerbit Buku : Alfabeta, CV
Cetakan : II
Tebal Buku : 183 halaman
Tahun Terbit : 2004
Sinopsis Pengantar Filsafat Pendidikan
Pendidikan merupakan kegiatan yang hanya dilakukan manusia
yang mencakup semua pengalaman serta pemikiran manusia tentang makna dari
pendidikan.
Pendidikan sebagai suatu praktek dalam kehidupan, sama
halnya dengan kegiatan-kegiatan lain. Seperti kegiatan ekonomi, agama, hukum,
dan lain-lain.
Selain itu, kita sebagai manusia juga dapat mempelajari
pendidikan secara akademik. Baik itu secara empirik yang bersumber dari
pengalaman seseorang, maupun dengan jalan perenungan-perenungan.
Yang pertama kita sebut sebagai praktek pendidikan,
sedangkan yang kedua disebut sebagai teori pendidikan.
Kelebihan Buku
Buku ini mampu memberikan informasi tentang sumber nilai dan
bagaimana manusia dapat memperoleh nilai tersebut karena pendidikan pada
dasarnya tidak dapat dipisahkan dengan nilai.
Kekurangan Buku
Buku ini kurang memberikan pemahaman bagi
pembaca khususnya bagi pemula sehingga pesan yang mau diutarakan oleh pengarang
tidak tersampaikan
Komentar
Posting Komentar